Kamis (3/9) yang lalu DPP LDII mengadakan audiensi secara via virtual Zoom Meating dengan Wakil Presiden RI KH. Ma'ruf Amin. Dalam arahanya Ma'ruf Amin menyapaikan beberapa hal penting di antaranya :
Dimasa pandemi Covid-19, LDII dalam penerapan Protokol Kesehatan agar membangun kepatuhan masyarakat, edukasi yang massif, menjaga diri & jangan membahayakan orang lain (laaa dhooror, wa laa dhiiror)
Membangun ekonomi umat dengan memberdayakan dan membangun usaha kecil dan mikro, pengembangan BMT dan Koperasi di Pesantren
Membangun kesatuan umat yang sekarang ini masih program sebagai modal dalam rangka membangun keutuhan nasional.
Membangun kerukunan, sebab ancaman-ancaman radikalisme masih ada, dengan membangun rangka pencegahannya, kontra radikalisasinya. Jadi ada radikalisasi tentu harus ada kontaradikalisasi, maupun juga mengembalikan mereka yang telah terpapar dalam rangka deradikalisasi.
Berperan dalam menciptakan Sumber Daya Manusia(SDM) yang unggul. Serta meminta LDII untuk berperan dalam memberikan pelayanan pendidikan kepada umat melalui pendidikan vokasi dalam arti pengembangan diri.
Kuning Gading (22/12) Ketua PAC LDII Kuning Gading melakukan kunjungan ke RIO Kuning Gading di Kantor RIO Dusun Kuning Gading Kecamatan Pelepat Ilir Kabupaten Bungo. dalam silaturahim ini Ketua PAC LDII Sabar Priyono menyeraahkan laporan kegiatan organisasi LDII di tingkat dusun Kuning Gading dan memberikan Kalender 2021 serta majalah Nuansa Persada kepada Pemerintah Dusun Kuning Gading.
Dalam silaturahim ini Ketua PAC LDII Kuning Gading diterima langsung oleh Datuk RIO Dusun Kuning Gading Edi Pujianto. LDII berkomitmen membantu pemerintah dalam pembangunan karakter bangsa serta pengembangan Teknologi dalam bidang dakwah dan sosial. diharapkan dengan terciptanya hubungan baik LDII dengan pemerintahan Dusun Kuning Gading akan menjadikan Pembangunan Karakter dapat tercipta dengan baik dan dapat mengembangkan sumber daya dan potensi yang ada di Dusun kuning Gading.
Surabaya (11/11). DPW LDII Jawa Timur menggelar konsolidasi organisasi menyikapi Pilkada serentak pada akhir 2020. Acara yang dihelat pada Selasa malam (10/11) tersebut dilaksanakan secara daring, dengan melibatkan seluruh pengurus tingkat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) di 38 kabupaten/kota.
“Akan ada 19 kabupaten/kota, hal ini bila tidak disikapi dengan baik, akan menciptakan disharmoni,” ujar Ketua DPW LDII Jawa Timur, Moch. Amrodji Konawi. Amrodji berpendapat setiap Pemilu, baik pemilihan presiden, legislatif, maupun kepala daerah selalu meninggalkan residu, “Sisa-sisa perhelatan politik biasanya sifatnya bisa memecah belah, baik dalam lingkup ormas maupun di kalangan masyarakat,” papar Amrodji.
Dengan alasan itulah, ia mengundang Ketua Umum DPP LDII Chriswanto Santoso untuk memberikan pembekalan. Acara tersebut diikuti oleh para ulama, dewan penasehat, dan pengurus DPD LDII. Amrodji berharap, residu berupa ketidakharmonisan ataupun perpecahan bisa diminimalkan, “Dan warga LDII bisa terhindar dari imbas negatif pesta demokrasi,” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Chriswanto Santoso menekankan, bahwa secara organisasi LDII netral aktif, “Artinya, LDII tidak berafiliasi dengan parpol atau calon kepala daerah manapun. Tapi, warga LDII didorong untuk menyalurkan aspirasi politiknya dan dilarang golput atau tidak memilih,” ujar Chriswanto.
Netral aktif dilakukan LDII, sebagaimana ormas Islam lainnya, menurut Chriswanto untuk menjaga kerukunan, kekompakan, persatuan dan kesatuan masyarakat, “Jangan sampai, pesta demokrasi justru memecah belah bangsa,” imbuhnya. Ia mengingatkan, setiap calon memiliki itikad baik, yang bisa dilihat dari program kerja mereka.
Jadi, masyarakat tidak harus terpecah belah karena fanatisme, “Dalam ilmu politik, kekuasaan ditujukan untuk mencapai cita-cita masyarakat yang makmur dan sejahtera. Hal tersebut tercermin dari program kerja para kontestan,” imbuhnya. Selanjutnya, siapapun pemenangnya, masyarakat harus terus memantau janji-janji politik para kepala daerah. Bahkan, suksesnya pembangunan juga menjadi tanggung jawab masyarakat.
Chriswanto mengimbau, pengurus atau warga LDII yang menjadi anggota parpol atau menjadi tim sukses, menjunjung tinggi netralitasnya, “Kami menegaskan, warga maupun pengurus LDII yang terlibat dalam politik praktis, tidak mengorbankan prinsip netral aktif LDII,” ujarnya. Menurutnya, silakan menjadi tim sukses, namun tidak mempengaruhi warga LDII memilih calon tertentu, “Hal itu mengingkari prinsip netral aktif LDII,” tegasnya.
Chriswanto juga mengingatkan semua pihak, agar tak menggunakan cara-cara yang merusak demokrasi, seperti praktik politik uang ataupun kampanye hitam, “Membeli suara dan menyebarkan hoaks bukanlah bagian dari demokrasi, hal ini tak mendidik masyarakat dalam pesta demokrasi,” ujarnya.
Ia mengingatkan masyarakat, agar menolak praktik politik uang. Ia mengingatkan, masa depan suatu daerah dipertaruhkan bila dipimpin oleh kepala daerah yang menghalalkan segala cara, “Imbas politik uang adalah kandidat yang menang, akan mencari cara agar modal politiknya kembali,” ujarnya. Hal tersebut bisa mengganggu pembangunan.
Apalagi, kepala daerah yang berkoalisi dengan pengusaha, akan menciptakan oligopoli dalam politik. Sehingga hanya menguntungkan pengusaha, yang belum tentu menguntungkan wilayah atau masyarakat setempat. (SBR)
Jakarta (19/8). Pengurus Harian DPD LDII Kabupaten Bungo mengikuti Rapimnas yang diadakan oleh DPP LDII. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya Rapimnas LDII Tahun ini di laksanakan secara Daring karena masih adanya Pandemi covid 19 yang menyebabkan belum bisa diadakan acara tatap muka. Rapimnas digelar untuk memilih Pejabat (PJ) Ketua Umum yang sedang kosong, usai Ketua Umum DPP LDII Abdullah Syam meninggal dunia pada Juli lalu. PJ Ketua umum nantinya akan diberi amanah untuk menggelar musyawarah nasional (Munas) dan melanjutkan program kerja DPP LDII sebelum munas.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Organizing Committee (OC) Rapimnas LDII Rully Kuswahyudi, melaporkan bahwa Rapimnas diikuti oleh 3.000 peserta dan peninjau melalui virtual meeting yang tersebar di 400 studio di seluruh Indonesia. Peserta dan peninjau terdiri dari unsur DPP, DPW, DPD, Pondok Pesantren, Majelis Taujih Wal Irsyad, Dewan Pakar, Pondok dan sekolah binaan LDII se-Indonesia. Rapimnas juga dihadiri oleh anggota DPR RI, diantaranya Endang Maria Astuti, Singgih Januratmiko dan Sungkono. Rapimnas didukung oleh 18 anggota Steering Committee (SC) dan 70 OC, serta 1.000 panitia lokal untuk persiapan studio mini yang siap menyukseskan Rapimnas LDII.
DPD LDII kabupaten Bungo mengikutsertakan peserta Rapimnas sebanyak 5 anggota dari dewan pengurus Harian dan 1 peninjau dari dewan penasehat.
Jakarta (19/8). Menteri Agama RI Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi membuka secara resmi Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) pada Rabu, 19 Agustus 2020. Rapimnas digelar untuk memilih Pejabat (PJ) Ketua Umum yang sedang kosong, usai Ketua Umum DPP LDII Abdullah Syam meninggal dunia pada Juli lalu. PJ Ketua umum nantinya akan diberi amanah untuk menggelar musyawarah nasional (Munas) dan melanjutkan program kerja DPP LDII sebelum munas.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Organizing Committee (OC) Rapimnas LDII Rully Kuswahyudi, melaporkan bahwa Rapimnas diikuti oleh 3.000 peserta dan peninjau melalui virtual meeting yang tersebar di 400 studio di seluruh Indonesia. Peserta dan peninjau terdiri dari unsur DPP, DPW, DPD, Pondok Pesantren, Majelis Taujih Wal Irsyad, Dewan Pakar, Pondok dan sekolah binaan LDII se-Indonesia. Rapimnas juga dihadiri oleh anggota DPR RI, diantaranya Endang Maria Astuti, Singgih Januratmiko dan Sungkono. Rapimnas didukung oleh 18 anggota Steering Committee (SC) dan 70 OC, serta 1.000 panitia lokal untuk persiapan studio mini yang siap menyukseskan Rapimnas LDII.
Dalam kesempatan ini DPD LDII Kabupaten Bungo mengikutsertakan 5 (lima) pengurus sebagai peserta dan 1 peninjau dari dewan penasihat.
Meningkatkan keilmuan dan melatih kemandirian generasi muda dapat dilaksanakan dengan berbagai cara, salah satunya dengan memberikan arahan dan nasehat melalui acara Perkemahan Akhir Tahun Ajaran (Permata) Cinta Alam Indonesia (CAI) yang ke 41 yang digelar 29 - 1 Juli 2020.
Bertempat di Aula Masjid Al-Falah Desa Purwosari Kecamatan Pelepat Ilir Kabupaten Bungo, dan dihadiri 60 orang peserta pemuda LDII dari Kabupaten Bungo dan Tebo mewakili masing-masing PAC.
Acara di isi pengarahan dari DPP LDII tentang keorganisasian dan pemantapan agama oleh Ulama LDII H.M Toyibun, H. Ubaidillah Al Hasaniy dan lainya. Alhamdulillah acara berlangsung sukses dengan mematuhi protokol kesehatan pemerintah dengan menyediakan tempat cuci tangan dan membawa masker.
Harapannya generasi muda LDII menjadi generasi yang unggul, profesional dan religius
Agenda rutin PAC LDII Dusun Mulya Bhakti Kecamatan Pelepat yang di laksanakan pada tgl 11 maret 2020 yang bertempat dikediaman Bapak Muhamad S.Pt selaku Sekretaris MUI Kecamatan Pelepat untuk Peserta yg Hadir dalam Agenda Rutin dari PAC diwakili 5 orang. Dalam pertemuan tersebut Pihak MUI mengajak semua masyarakat islam untuk menjaga perbedaaan dalam hal tuntutun atau akidah dalam beribadah, khususnya diwilayah Dusun Mulya Bhakti.
"Perbedaan itu rahmatan ilahi yg sudah ada sejak zaman Nabi jadi knpa kita tidak bisa rukun hanya gara-gara ada perbedaan tersebut" ungkap Muhammad . Dalam sesi terakir dari Pengurus PAC Dusun Mulya Bhakti yang diwakili oleh Bambang selaku ketua PAC LDII Dusun Mulia Bhakti menyerahkan Majalah NUANSA Selaku agenda rutin yang berisi berita-berita LDII dalam 3 bulan terakhir.
Rabu, 11 Maret 2020 dimulai 19.00 WIB s/d 20.30 WIB. PAC LDII Dusun Sirih sekapur kecamatan Jujuhan Melaksanaan Pengajian Ibu-ibu+Calon Ibu-ibu . pengajian ini disi pemateri Ustadzah Mardiana Lia Ramadhani dan Ustadzah Nira Nurcholis. Dengan Materi bacaan Al-Qur'an, Hafalan Do'a-doa. Peserta berjumlah 15 orang.
Walaupun peserta pengajian rutin tidak begitu banyak namun antusiasme ibu-ibu dalam mengikti pengajian sangat tinggi, dan diharapkan warga LDII PAC Siskaper dapat terus berkembang dan bisa ikut andil dalam pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
Minggu (8/13) bertempat di aula masjid baitul Makmur Muara Bungo, LDII Bungo menggelar pengajian Pemuda-dan pemudi LDII se Kabupaten Bungo. Pengajian muda-mudi ini dilaksanakan setiap 3 bulan sekali dan sudah menjadi agenda rutin. Pengajian ini dimulai pukul 10.00 sampai 16.00 WIB. Acara pengajian dibuka oleh ketua Pemuda LDII Bungo Sabar Priyono sekaligus menyampaikan arahan dan bimbingan kepada seluruh muda-mudi. acara ini di hadiri oleh pemuda dan pemudi LDII dari perwakilan masing-masing PAC di Kabupaten Bungo.
Dengan digelarnya pengajian ini diharapkan dapat membina muda-mudi LDII menjadi pemuda yang mempunyai ilmu dan faham , berakhlakul karimah serta mandiri. Selain itu juga dapat meningkatkan kekompakan dan kerukunan antar pemuda LDII di kabupaten Bungo.
Meningkatkan kerukunan dan kekompakan serta menyambung silaturahim antar warga Lembaga Dakwah Islam Indonesia Kabupaten Bungo, LDII Bungo kembali menggelar pengajian rutin Minggu (15/3) bertempat di Masjid Al falah Desa Purwasari Kecamatan Pelepat Ilir Kabupaten Bungo.
Dimulai pukul 09.30 acara dibuka oleh sekretaris Pembina Penggerak Generus (PPG) bermaterikan sosialisasi Program Penggerak pembina Generus (PPG) LDII Kabupaten Bungo. acara selanjutnya di sampaikan Ceramah dan nasehat Agama Oleh Ketua dan Seketaris PPG LDII Bungo.
Dengan diadakannya pengajian rutin ini diharapkan keilmuan dan kefahaman warga LDII dapat meningkatkan ibadahnya masing-masing. Dalam pengajian ini juga mengingatkan agar para orang tua berperan aktif dalam pembinaan putra putrinya agar menjadi anak yang sholih dan sholihat
Ketua Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia Kabupaten Bungo Torihin , S.Sos didampingi sekretaris DPD LDII Bungo M. Fadly , menghadiri Konsolidasi Organisasi LDII Provinsi Jambi yang rutin dilaksanakan satu tahun sekali. Dalam kesempatan kali ini acara digelar di DesaMentawak, Kecamatan Nalo Tantan Kabupaten Merangin, Sabtu (29/2) dimulai pukul 08.00 wib dan bertemakan" Penguatan Kelembagaan Organisasi Dalam Rangka Menyongsong Era Revolusi Industri 4.0".
Acara Konsolidasi LDII Provinsi Jambi Tahun 2020 ini dilaksanakan dengan tujuan agar semua program LDII se-Provinsi Jambi dapat berjalan dengan lancar dan saling bersinergi. Acara dibuka oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah LDII Provinsi Jambi Rahmad Nurrudin. Dalam sambutannya Rahmad menyampaikan pentingnya pengajian rutin khusus pengurus, hal ini sangat penting untuk meningkatkan dan penguatan keorganisasian serta keilmuan pengurus organisasi. Beliau juga mengharapkan Biro KIM selalu mendokumentasikan semua kegiatan, baik berupa foto atau video dan menguplaod berita tersebut di Web masing-masing DPD dan media sosial lainnya. Sebagai wujud mengoptimalkan teknologi informasi sebagai bukti kita siap memasuki era revolusi industri 4.0.
Konsolidasi Organisasi LDII Provinsi Jambi yang rutin dilaksanakan satu tahun sekali. Dalam kesempatan kali ini acara digelar di Kabupaten Merangin, Sabtu (29/2) dimulai pukul 08.00 wib dan bertemakan" Penguatan Kelembagaan Organisasi Dalam Rangka Menyongsong Era Revolusi Industri 4.0". Konsolidasi ini dihadiri DPD LDII Se-Provinsi Jambi termasuk didalamnya DPD LDII Kabupaten Bungo. Acara dibuka oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah LDII Provinsi Jambi Rahmad Nurrudin. Dalam sambutannya Rahmad menyampaikan pentingnya pengajian rutin khusus pengurus, hal ini sangat penting untuk meningkatkan dan penguatan keorganisasian serta keilmuan pengurus organisasi.
Untuk evaluasi program kerja tahun 2019 ada beberapa hal belum terlaksana salah satunya LDII Go Green, mengurangi sampah air minum dengan penggunaan tumbler.
"Setiap acara jamaah LDII diharapkan selalu mengkampanyekan klik LDII, dan like, komen, subscribe semua kegiatan LDII di media sosial yang positif. Serta menginstal aplikasi LDII dari playstore yang berisi informasi update tentang LDII", jelas Rahmad.
"Saya berterima kasih kepada pengurus DPD Kabupaten/Kota yang sudah membuat dan melaporkan kegiatan selama tahun 2019 ke pihak-pihak terkait", lanjut Rahmat
Beliau juga mengharapkan Biro KIM selalu mendokumentasikan semua kegiatan, baik berupa foto atau video dan menguplaod berita tersebut di Web masing-masing DPD dan media sosial lainnya. Sebagai wujud mengoptimalkan teknologi informasi sebagai bukti kita siap memasuki era revolusi industri 4.0. (SBR16)
Untuk menjalin sinergitas dan koordinasi yang baik, PC LDII Pelepat melakukan Audiensi ke KUA Kecamatan Pelepat. LDII Kecamatan Pelepat dalam kunjungannya Ke Kantor KUA Pelepat salah satunya menjalim siturahim dan koordinasi yang baik dengan KUA. Selain itu LDII Pelepat juga memberikan penjelasan program-program LDII Pelepat diantaranya pembinaan usia nikah para remaja LDII.
Selain itu dalam audiensi ini Ketua LDII Pelepat juga menyerahkan Majalah Nuansa yang berisi kegiatan-kegiatan LDII per tiga bulannya. Diharapkan dengan adanya audiensi ini dapat mempererat silaturahim LDII Pelepat dengan KUA serta bisa bersinergi dalam pelaksanaan program-progamnya.
Bertempat di Masjid Al-Falah Desa Purwosari Kecamatan Pelepat Ilir Kabupaten Bungo, Pengurus Pemuda LDII Bungo menggelar kegiatan pengajian rutin sesuai program kerja tahun 2020. Minggu (23/2) pukul 10.00 acara dimulai pembukaan dilanjutkan makna keterangan Al-Qur'an dan arahan dari Ketua Penggerak Pembina Generus, Muhamad Muksin Al-Aziz.
"Sebagai pengurus Pemuda harus semangat dan memberikan motivasi kepada rekan-rekannya sehingga dapat meningkatkan keilmuannya", jelas Muksin.
Untuk menambah kekompakan dan kerukunan setelah menerima arahan program kerja tahun 2020 dari Ketua Pemuda Sabar Priyono, S.Pd, acara dilanjutkan pertandingan futsal bareng.
Dalam rangka membina warga di Kecamatan Limbur Lubuk Mengkuang, LDII Kecamatan Limbur Lubuk Mengkuang mengelar pengajian Umum yang bertempat di masjid Nurul Iman Dusun Tebo Jaya Limbur. Pengajian ini dilaksanakan pada hari Minggu 23 Februari 2020 mulai jam 08.00 hingga 12.30. Dalam pengajian umum ini mengkaji Al-Quran dan Al-Hadist serta Nasehat pembinaan Keimanan. Pengajian ini di hadiri sekitar 300 jamaah yang tersebar di wilayah Kecamatan Limbur Lubuk Mengkuang.
Dalam pengajian ini turut dihadiri ketua DPD LDII Kabupaten Bungo Bapak Torihin dan pengurus PC dan PAC di wilayah Kecamatan Limbur Lubuk Mengkuang. Dengan adanya pengajian umum di Limbur ini di harapkan dapat meningkatkan keimanan para jamaah dan warga di Kecamatan Limbur sehingga bisa menjadi insan yang Bertakwa dan Berakhlakul Karimah. (SBR16)
Pimpinan Cabang (PC) LDII Kecamatan Pelepat setiap bulannya rutin menggelar Pengajian. Pada bulan Februari tepatnya hari minggu (16/2) Pimpinan Cabang LDII Pelepat kembali menggelar Pengajian Rutin yang di hadiri seluruh warga LDII se kecamatan Pelepat . Dalam pengajian kali ini turut di hadiri Bapak Penyuluh Agama dari Kemenag Kecamatan Pelepat.
Bapak penyuluh agama mengapresiasi Pengajian yang diadakan LDII ini dan meminta agar kegiatan ini dapat terus di lakukan untuk membina masyakat di wilayah Kecamatan Pelepat khusu nya warga LDII. "Pengajian ini rutin kami adakan setiap bulannya pada minggu ketiga , dan pengajian ini mengkaji tafsir al-Quran dan Al-Hadist dan juga Nasehat pemantapan agar semangat berinadah pada Allah" ungkap Hendra Ketua PC LDII Pelepat.
Semoga dengan rutinnya kegiatan pengajian PC LDII Pelepat ini apat menjadi sarana Amar Ma'ruf kepada seleuruh masyarakat dan bisa mengajak dan memotivasi masyarakat untuk bisa ikit mengaji dan menuntut ilmu khususnya ilmu agama
Gadget oh gadget, siapa yang tidak kenal benda mungil serba bisa yang satu ini?. Gadget sebenarnya di-desain untuk kebutuhan media komunikasi orang dewasa, tetapi pada kenyataannya tidak hanya orang dewasa saja yang mampu bermain gadget. Ya, anak kecil pun kadang jauh lebih jago bermain gadget dibanding orang dewasa, apalagi yang berhubungan dengan games (permainan). Nah, masalahnya tidak semua aplikasi gadget cocok dimainkan buat anak-anak. Maka untuk itu pada tanggal 10 April 2015 telah dirilis sebuah aplikasi yang dinamakan “Game Tilawati” versi 1.0 di Google Store/Play Store khusus pengguna android yang diproduksi oleh perusahaan start up lokal asal Malang Jawa Timur, Irliandra Game Art.
“Game Tilawati” versi 1.0 (GT-1) ini merupakan media permainan dan belajar mobile menggunakan Operation System Android yang di-desain untuk anak-anak usia caberawit, mulai dari desain grafis, game play, sound, music, dan touch layout-nya. Secara konten, GT-1 menyajikan sebagian materi dari buku tilawati jilid 1, dan tentunya dilengkapi dengan game yang interaktif dan efektif untuk membantu meningkatkan semangat belajar anak dengan cara yang seru sekaligus mengasyikkan.
Kenapa hanya sebagian materi yang dimasukkan dalam game ini? karena ini konteks-nya adalah game, bukan tranformasi murni dari buku materi tilawati menjadi media pembelajaran. Saya sebagai pihak developer game memang mem-fokuskan konteks game dalam aplikasi tersebut.
Spesifikasi desain game play sangat simple namun efektif, pada halaman menu kita akan disajikan 4 menu utama, dilengkapi dengan award. Game 1 adalah pengenalan huruf hijaiyah mulai dari ALIF hingga YA lengkap dengan makhroj, huruf hijaiyah, dan abjad nya. Lalu pada Game 2, user diajak untuk membaca tilawati dengan cara Tap huruf-nya, maka akan keluar nada tilawati persis dengan buku Tilawati 1, ketika user selesai membaca Game 2, maka kunci Game 3 akan terbuka, disinilah permainan dimulai, user ditantang untuk mengeja huruf hijaiyah sambil berpacu dengan waktu, dan kumpulkan point-nya untuk membuka Level 4. Dan point point yang dikumpulkan tersebut untuk membuka awards, seperti accesoris, medalion, dan piala sehingga user terus termotivasi untuk bermain dan belajar agar dapat mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya.
Diharapkan, GT-1 ini dapat memberikan image pada anak bahwa belajar tilawati itu menyenangkan, bikin ketagihan, seru, dan keren. Sehingga mereka giat belajar secara mandiri dimanapun meski tanpa guru. Bukankah itu yang diharapkan kita semua? generasi yang giat belajar tanpa dipaksa.
Jadi, media sudah ada, gadget sudah tersedia, sekarang saatnya kita sebagai orang dewasa agar lebih bijak mengisi aplikasi gadget kita dengan media-media yang bermanfaat untuk kita dan adik adik cabe rawit, karena tak selamanya kita bisa mengontrol penuh, ketika gadget ada di genggaman anak. Selain itu dengan menggunakan aplikasi ini, menjadi power dukungan khusus kepada developer game, agar selalu semangat menyajikan karya-karya yang bermanfaat dan berkualitas untuk perjuangan dakwah LDII.
(10/1) Ketua LDII Bungo , Torihin , S.Sos mengikuti kerja bakti bersama warga memasang gorong-gorong saluran air jalan di dusun Tebo Jaya Kecamatan Limbur Lubuk Mengkuang Kabupaten Bungo. Kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya banjir karena meluapnya air dari saluran pembuangan yang tersumbat.
Kegiatan ini dilakukan bersama warga di Dusun Tebo Jaya dan beberapa tokoh masyarakat Dusun tersebut. Diharapkan dengan dipasang nya gorong-gorong saluran ini air hujan dapat mengalir dengan lancar dan tidak menimbulkan banjir.
Senin (3/2) Ketua dan pengurus harian DPD LDII Kabupaten Bungo melakukan Audiensi dengan Kepala Kemenag Kabupaten Bungo. Bertempat di kantor Kemenag Kabupaten Bungo jajaran pengurus DPD LDII Kabupaten Bungo disambut baik oleh Kepala Kemenag Kabupaten Bungo.
Dalam audiensi ini Ketua DPD LDII Kabupaten Bungo menyampaikan laporan kegiatan LDII di kabupaten Bungo Selama tahun 2019 dan juga meminta arahan kepada KEMENAG Kabupaten Bungo untuk selalu membimbing dan memberikan masukan kepada LDII Bungo.
Kepala KEMENAG Kabupaten Bungo mengapresisasi kegiatan LDII Bungo yang mana kegiatan yang dilakukan LDII ini sangat positif dan diharapkan mampu membina seluruh masyarakat di kabupaten Bungo.
"Saya sudah lama kenal dengan LDII dan saya tau LDII kegiatannya sangat positif yang di ajarkan pun ilmu yang bermanfaat yaitu Al-Quran dan Al-Hadist" ungkap Kepala KEMENAG Bungo.
Kepala Kemenag Kabupaten Bungo juga pernah menghadiri pengajian LDII yang mana saat itu mengkaji hadist Sunan Ibnu Majah Juz 3.
Sebagai organisasi yang aktif dalam melaksanakan kegiatan keagamaan, LDII Kabupaten Bungo selalu ingin berkontribusi dalam rangka mewujudkan masyarakat yang religius dan mempunyai karakter akhlakul karimah serta mandiri yang di implementasikan serta diamalkan dalam kegiatan sehari-hari.
Oleh sebab itu melalui Ketuanya Torihin, LDII Bungo memberikan laporan kegiatan tahun 2019 pada hari Senin (3/2) kepada instansi terkait yaitu Bupati, Polres, Kodim, dan Kemenag Kabupaten Bungo.
Dalam laporan tersebut berisi tentang laporan kegiatan LDII Bungo selama satu tahun dan tidak lupa majalah Nuansa yang berisi berita atau artikel kegiatan warga LDII di seluruh Indonesia.
Ketua DPD LDII Kabupaten Bungo Torihin memberikan laporan, tabloid Nuansa dan kalender 2020.
Sudah terbiasa rutin, mungkin itu kalimat yang tepat untuk menggambarkan kiprah organisasi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Bungo. Kesemangatan pengurus DPD LDII Kabupaten Bungo dalam silaturahim dan memberikan laporan kegiatan kepada dinas atau instansi terkait tidak pernah bosan untuk saling berkoordinasi dan berkomunikasi yang berkesinambungan.
Di awal tahun 2020 tepatnya Senin (3/2), bertempat di Bupati Kabupaten Bungo., Torihin selaku Ketua DPD LDII Kabupaten Bungo memberikan laporan kegiatan LDII Kabupaten Bungo tahun 2019 dan tabloid Nuansa , laporan itu diterimag oleh Kepala Bagian umum Bupati bungo.
Dengan eksistensi, rutinitas pelaporan serta komunikasi yang berkelanjutan maka tujuan LDII sebagai lembaga dakwah untuk membina warga LDII dan seluruh umat islam agar selalu meningkatkan ibadah kepada Allah SWT dan yang tidak kalah penting jauh dari radikalisme dan terorisme dapat tercapai.
LDII Kabupaten Bungo sukses menggelar kegiatan ngaji akhir tahun yang dilaksanakan di dua lokasi berbeda yaitu di Kuamang Kuning dan Muara Bungo.
Selasa (31/12) malam para generasi muda sudah memenuhi tempat pengajian yang sudah dipersiapkan dari hari senin. Berkat dukungan stakeholder dan pengurus LDII Kabupaten Bungo, acara berlangsung Ngaji Akhir tahun sukses lancar barokah.
Acara dibuka oleh MC dan di isi materi pemantapan Qur'an dan Hadits oleh mubaligh yang sudah terjadwal sejak awal. Dilanjutkan ramah tamah, adu kreatifitas, masak memasak, dan masih banyak kegiatan yang positif lainnya.
Harapannya acara ini dapat dihelat setiap tahunnya sehingga para generasi muda tidak ikut-ikutan kegiatan di alam tahun baru yang identik dengan hura hura dan kegiatan negatif lainnya.
Malam pergantian tahun identik dengan kegiatan yang tidak bermanfaat sehingga generasi muda berhura-hura, begadang, dan masih banyak kegiatan yang menjurus kemaksiatan yang akan berakibat fatal.
Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) dimanapun berada, baik ditingkat PAC, PC sampai DPW selalu mengadakan kegiatan rutin berupa pengajian akhir tahun dimulai magrib hingga subuh di setiap malam pergantian tahun.
Begitu pula LDII Kabupaten Bungo, Selasa (31/12), bertempat di Masid Baitul makmur Muara Bungo dan Masjid Al-falah Kuamang kuning, mengumpulkan seluruh generasi mudanya untuk meningkatkan kualitas keilmuan dan kefahaman tentang agama serta di isi kegiatan positif berupa kreatifitas dari masing-masing generus.
Cuaca hujan sejak pagi hingga malam tidak mengurangi kesemangatan generasi muda khususnya usia SMP hingga Usia Mandiri untuk menghadiri ngaji akhir tahun ini, yang sudah di musyawarahkan oleh pengurus DPD dan Pengurus Muda Mudi jauh hari sebelum acara pengajian ini digelar.
Harapannya dengan adanya ngaji akhir tahun ini generasi muda khususnya di Kabupaten Bungo mempunyai karakter Tri Sukses sesuai dengan tema pengajian yaitu alim faqih atau berilmu, berakhlakul karimah dan mandiri tentunya dapat menguasai teknologi 4.0 yang saat ini berkembang.